CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Rabu, 22 Februari 2012

lirik lagu JAHANAM - CINTAMU SEPAHIT TOPI MIRING

REFF
Sengkuni ledha ledhe,
mimpin baris ngarep dhewe
Eh..barisane menggok,
Sengkuni kok malah ndeprok
Nong nong ji nong ro…2X
Senja di desa Baron
Matahari tenggelam di dalam kemaron.
Lembu betina lari melompat-lompat
Dikejer-kejar anaknya yang kecil meloncat.
Senja lucu dengan kasih sayang ibu dan anak
Langit senja mengandung sapi beranak
Terpesona Ranto melihat, ia tertawa bergelak
Dan berubah jadi Ranto Gudel sang pelawak.
Jadi Marmoyo di panggung ketoprak

Ranto Gudel meminum arak.
Terendam di dalam ciu
Birahinya berubah jadi biru.
Diajaknya Nyai Dasima bercinta
Dengan cinta sepahit Topi Miringnya.
Layar dibuka, turun hujan gembukan
Dewi Mlenuk gembuk datang
Membawa seguling roti cakwe.
Marmoyo rebah terguling
Tidur di pangkuan Nyai Dasima
Yang sekeras ciu cangkol buah dadanya.
Kemana Ranto Gudel pergi
Panggung selalu harum dengan arak wangi.
Di Sriwedari jadi Petruk
Garengnya diajak mabuk
Bagongnya menggeloyor
Semarnya jualan ciu cangkol.
Dengan terang lampu semprong
Pak Mloyo memukul kenong
Nongji, nongro..nong ji nong..
REFF
Giginya ompong menggerong
Ranto Gudel mendhem nyungsep
Thuyul gundhul kesana sini mengempit gendhul
Gendrowo thela-thelo tampak loyo
Jrangkong jalannya miring-miring eh..dhoyong
Belum selesai menabuh nongji nongro
Pak Mloyo terguling ke Bengawan Solo
Dengan alunan irama nongji nongro
Pak Mloyo pulang jalannya geloyoran.
REFF
Ranto Gudel meminum arak bekonang
Mengantar gadis pulang berdandan bidan
Roknya putih bajunya putih
Serba putih lebih daripada peri.
Tiba di pinggir kali
Ranto Gudel diajak belok ke kiri.
Dhemit elek asu tenan
Ngumpat Ranto Gudel geram.
Ia marah terendam arak bekonang
Hampir saja aku bercinta dengan setan.
Cinta manusia seperti Umbul Pengging
Dulu bening sekarang keruh
Ranto Gudel dengan empat istrinya
Tak pernah abadi cintanya.
REFF
Memang enak jadi wedhus daripada manusia
Bila mati dikubur di gundukan tanah
Kepalanya dikencingi wedhus yang merumput.
Nasib manusia hanya sengsara
Oooh Mengapa kita mesti bersusah ?
Coba hiduplah seperti Joko lelur
Siangnya melamun meminum limun
Malam beranjak bangun minum berminum
Lapen ciu cangkol arak bekonang dituang.
Botol cangkol dipasangnya setiap sudut rumah
Apa guna tuk takut-takut tikus rupanya
Oooh Mengenang bayangkan di masa tuanya
ciu cangkol hanyalah spritus tuk usir tikus
Padahal dulu kumeminumnya sampai mampus
REFF

1 komentar:

Alif Lam Mim

jadi marmoyo seharusnya andi marmoyo

Posting Komentar